Survei Sosial Ekonomi Nasional 2000
Indonesia, 2000
Created on
Jul 10, 2013
Last modified
Mar 29, 2019
Page views
17363
Downloads
1941
- Data files
- susenas00_kr
- susenas00_mod_ki
- susenas00_ki
- susenas00_mod_kr
Bantuan kredit [pemerintah] (b5r26c2)
Data file: susenas00_mod_kr
Overview
Valid:
52137
Invalid:
7066
Minimum:
0
Maximum:
8
Mean:
0.173
Type:
Discrete
Decimal:
0
Start:
89
End:
89
Width:
1
Range:
-
Format:
Questions and instructions
Literal question
Berapa kali rumah tangga menerima kredit/dana bergulir murah dari pemerintah selama tahun 1999:
Categories
| Value | Category |
|---|---|
| 0 | |
| 1 | |
| 2 | |
| 3 | |
| 4 | |
| 5 | |
| 6 | |
| 8 | |
| Sysmiss |
Warning: these figures indicate the number of cases found in the data file. They cannot be interpreted as summary statistics of the population of interest.
Interviewer instructions
Isikan berapa kali rumah tangga tersebut pernah menerima bantuan kredit dari pemerintah selama tahun 1999. Jika responden selama tahun 1999 tidak pernah menerima bantuan, isikan kode 0 dan bila responden selama tahun 1999 menerima satu jenis batuan dari satu sumber lebih dari delapan kali isikan kode 8. Apabila responden tidak tahu dari mana bantuan yang diterima, maka bantuan tersebut isikan pada kolom masyarakat/swasta, karena pada umumnya bantuan-yang dari pemerintah lebih mudah untuk dikenali.
Description
Definition
1. Pemerintah, apabila bantuan yang diterima berasal dari pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Misalnya operasi pasar Bulog/Dolog, bantuan melalui program JPS, dsbnya.
2. Kredit/dana bergulir adalah dana yang dipinjamkan/diberikan kepada seseorang/rumah tangga untuk dipakai usaha, yang biasanya tanpa bunga dengan maksud membantu kegiatan usaha keluarga kurang mampu dalam menghadapi krisis ekonomi. Dana tersebut biasanya disalurkan melalui kelompok masyarakat (Pokmas) yang ada di desa.
Contoh:
- KUBE (kelompok Usaha Bersama)
- PDMDKE (Pemberdayaan Daerah dalam Mengatasi Dampak Krisis Ekonomi).
2. Kredit/dana bergulir adalah dana yang dipinjamkan/diberikan kepada seseorang/rumah tangga untuk dipakai usaha, yang biasanya tanpa bunga dengan maksud membantu kegiatan usaha keluarga kurang mampu dalam menghadapi krisis ekonomi. Dana tersebut biasanya disalurkan melalui kelompok masyarakat (Pokmas) yang ada di desa.
Contoh:
- KUBE (kelompok Usaha Bersama)
- PDMDKE (Pemberdayaan Daerah dalam Mengatasi Dampak Krisis Ekonomi).