Definition
Yang ditanyakan di sini adalah sumbernya. Jadi kalau RT responden mendapatkan air dari mata air yang disalurkan sampai ke rumah, maka sumber airnya adalah mata air.
Bila responden menggunakan air yang berasal dari beberapa sumber air, maka pilih salah satu sumber air yang volume airnya paling banyak digunakan oleh RT tersebut.
Sumber air minum terdiri dari:
1. Air dalam kemasan adalah air yang diproduksi dan didistribusikan oleh suatu perusahaan dalam kemasan botol (500 ml, 600 ml, 1 liter, 1½ liter, atau 19 liter) dan kemasan gelas.
2. Air ledeng adalah air yang diproduksi melalui proses penjernihan dan penyehatan sebelum dialirkan kepada konsumen melalui suatu instalasi berupa saluran air. Sumber air ini diusahakan oleh PAM (Perusahaan Air Minum), PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum), atau BPAM (Badan Pengelola Air Minum), baik dikelola pemerintah maupun swasta.
Penjelasan:
- Rumah tangga yang minum dari air ledeng yang diperoleh baik yang membelinya dari pedagang air keliling maupun yang memperolehnya dari tetangga dianggap mempunyai sumber air minum ledeng.
- Rumah tangga yang minum air yang berasal dari mata air atau air hujan yang ditampung dan dialirkan ke rumah dengan menggunakan pipa paralon/pipa leding maka sumber air minumnya tetap mata air atau air hujan.
- Rumah tangga yang menggunakan air hujan pada musim penghujan, dan membeli air pada musim kemarau, maka sumber air minumnya tergantung pada apa yang banyak dimanfaatkan selama sebulan yang lalu.
- Rumah tangga yang menggunakan air sungai, danau, sumur, dan air hujan melalui proses penjernihan dengan menggunakan mesin penjernih dianggap menggunakan sumber air minum ledeng.
3. Air pompa adalah air tanah yang cara pengambilannya dengan menggunakan pompa tangan, pompa listrik, atau kincir angin, termasuk sumur artesis (sumur pantek).
Air sumur/perigi adalah air yang berasal dari dalam tanah yang digali. Cara pengambilannya dengan menggunakan gayung atau ember, baik dengan maupun tanpa katrol.
4. Dikategorikan sebagai sumur terlindung (kode 4) bila lingkar sumur/perigi tersebut dilindungi oleh tembok paling sedikit 0,8 meter di atas tanah dan 3 meter ke bawah tanah, serta ada lantai semen sejauh 1 meter dari lingkar sumur atau perigi.
Penjelasan:
Bila suatu RT menggunakan sumur terlindung sebagai sumber air minum, namun dalam mengambil (menaikkan) airnya RT itu menggunakan pompa (pompa tangan atau pompa listrik), maka sumber air RT tersebut dikategorikan sumur terlindung jika mulut sumur terbuka, pompa jika mulut sumur tertutup.
5. Dikategorikan sebagai sumur tak terlindung (kode 4) bila lingkar sumur/perigi tersebut tidak dilindungi oleh tembok paling sedikit 0,8 meter di atas tanah dan 3 meter ke bawah tanah, serta ada lantai semen sejauh 1 meter dari lingkar sumur atau perigi.
Mata air, adalah sumber air permukaan tanah di mana air timbul dengan sendirinya.
6. Dikategorikan sebagai terlindung (kode 6) bila mata air tersebut terlindung dari air bekas pakai, bekas mandi, mencuci, atau lainnya.
7. Dikatakan tidak terlindung jika mata air tersebut digunakan secara bersama-sama untuk berbagai keperluan dan tidak ada pemisahan untuk aliran limbahnya.
Lainnya, adalah sumber air selain yang tersebut di atas seperti air waduk/danau. Perlu berhati-hati dalam menentukan sumber air minum RT, karena di beberapa daerah ada yang menyalurkan air sungai atau mata air dari gunung ke rumahnya dengan bambu atau pipa paralon/plastik. Dalam hal ini sumber air minumnya adalah air sungai atau mata air, bukan ledeng.