IDN_2013_SDDDK_v01-ID_M
Survey of Crisis Impact Early Detection 2013
(Establishment)
Survei Deteksi Dini Dampak Krisis 2013
Name | Country code |
---|---|
Indonesia | IDN |
1-2-3 Survey, phase 1 [hh/123-1]
Survei SD3K 2013 merupakan survei lanjutan dari rangkaian survei SD3K 2012
Dampak Krisis ekonomi Eropa berpengaruh terhadap menurunnya kinerja ekspor Indonesia. Hal ini ditunjukan dengan menipisnya surplus neraca perdagangan Indonesia sejak akhir 2011, dan akhirnya mengalami defisit berturut-turut pada April, Mei, Juni, dan Juli 2012. Padahal sejak tahun 2007 kinerja ekspor Indonesia terus mengalami kecenderungan positif. Bahkan, pada Agustus 2011 ekspor Indonesia sempat mencapai rekor tertinggi sebesar US$18,6 miliar.
Penurunan permintaan produk oleh luar negeri ini akan berdampak langsung pada menurunnya harga komoditas, pengurangan volume produksi yang tentunya memiliki chain effect pada pengurangan jam kerja, shift kerja, jumlah tenaga kerja, atau yang paling buruk adalah tutupnya sejumlah perusahaan/usaha.
Sebagai respon menghadapi situasi seperti ini, secara khusus Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono mengundang Kepala Badan Pusat Statistik pada 21 Juni 2012 untuk membicarakan bagaimana melakukan deteksi imbas krisis Eropa pada kondisi ekonomi Indonesia, khususnya yang terkait dengan perubahan volume komoditas ekspor, tenaga kerja dan situasi bisnis. Selanjutnya, BPS diminta untuk mengembangkan suatu Crisis Early Warning System(CEWS) yang dapat memberikan gambaran secara real time perkembangan tenaga kerja dan produksi dari perusahaanpertanian (perkebunandanperikanan), pertambangan, danindustri pengolahan berskala besar dansedang (IBS) yang melakukan ekspor.
Untuk mendapatkan data yang lebih komprehensif sebagai input dari CEWS, maka BPS melakukan Survei Deteksi Dini Dampak Krisis (SD3K). Survei ini diselenggarakan untuk mendata keberadaan, aktivitas, dan karakteristik kegiatan perusahaan yang terlibat dalam kegiatan ekspor. Pendekatan SD3K dilakukan melalui pendekatan perusahaan. Sasaran pencacahan SD3K adalah semua perusahaan yang terlibat dalam kegiatan ekspor.
Dari hasil kegiatan SD3K ini diharapkan dapat diperoleh data mengenai kondisi produksi kegiatan usaha, tenaga kerja, jumlah pesanan, situasi bisnis dan indikator perusahaan lainnya.
Secara umum SD3K bertujuan untuk melakukan pendeteksian dini adanya pengaruh krisis terhadap kinerja sektor riil di Indonesia khususnya perusahaan pertanian (perkebunan dan perikanan), pertambangan, dan industri pengolahan berskala besar dan sedang (IBS) yang melakukan ekspor. Hasil survei ini akan digunakan sebagai bahan evaluasi berbagai kebijakan untuk mendukung kinerja ekspor.
Secara khusus tujuan pelaksanaan SD3K adalah untuk mendapatkan informasi, seperti:
a. Keadaan produksi kegiatan usaha
b. Keadaan ketenagakerjaaan kegiatan usaha
c. Keadaan Jumlah pesanan dan persediaan kegiatan usaha
d. Situasi bisnis
e. Investasi
Sample survey data [ssd]
Unit analisis yang digunakan pada kegiatan ini adalah perusahaan besar dan sedang, perusahaan besar sedang yang melakukan ekspor maupun tidak, dan perusahaan pertanian
Version 1
Survei SD3K telah diselenggarakan sejak tahun 2012, 2013.
Topic | Vocabulary |
---|---|
Impact Evaluation | World Bank |
Seluruh Wilayah Indonesia
Rancangan penyajian tingkat nasional
Responden yang dicakup pada survei SD3K ini ialah perusahaan yang bergerak pada lapangan usaha komoditas sebagai berikut:
a) Industri: tekstil dan produk tekstil (TPT), alas kaki, karet olahan, mesin mekanik, barang-barang elektronik, dan Crude Palm Oil (CPO);
b) Perkebunan: kakao, kelapa sawit, kopi, karet alam;
c) Pertambangan: batubara;
d) Perikanan: ikan, udang, moluska.
Name | Affiliation |
---|---|
Kepala BPS | Badan Pusat Statistik |
Name | Affiliation |
---|---|
Direktorat Metodologi Sensus & Survei | Badan Pusat Statistik |
Sekretariat SD3K | Badan Pusat Statistik |
Name |
---|
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara |
Sampling Frame SD3K :
Penarikan sampel perusahaan dalam kerangka sampel dilakukan dengan memperhatikan output perusahaan terhadap total output dari populasinya. Pengambilan sampel untuk setiap komoditas dilakukan secara terpisah. Pada setiap komoditas, sebaran peubah bantu berbentuk skewness sehingga perlu dilakukan pelapisan (penstratifikasian), karena nilai ekstrem di pencilan akan mengganggu estimasi secara keseluruhan. Selanjutnya untuk setiap strata yang dihasilkan, pengambilan sampel dapat dilakukan dengan metode yang berbeda-beda pula yaitu take all untuk perusahaan dengan output besar dan systematic sampling untuk strata perusahaan dengan output menengah kebawah. Untuk pembentukan strata perusahaan untuk setiap komoditas, harus ditentukan terlebih dahulu cut off point tertentu.
Start | End | Cycle |
---|---|---|
2013-09 | 2013-09 | Pembahasan umum SD3K |
2013-09 | 2013-09 | Penyusunan dan Pembahasan Kuesioner |
2013-09 | 2013-09 | Penyusunan Buku Pedoman Teknis |
2013-09-24 | 2013-09-30 | Sosialisasi (Video Conference) |
2013-10 | 2013-10 | Kompilasi, Tabulasi, Analisis, dan Penyusunan Laporan |
2013-10-01 | 2013-10-20 | Pelaksanaan Lapangan |
2013-10-21 | 2013-11 | Pengolahan |
Tipe pengumpulan data SD3k yaitu Longitudinal . SD3k mengumpulkan data kinerja sektor riil di Indonesia khususnya perusahaan pertanian (perkebunan dan perikanan), pertambangan, dan industri pengolahan berskala besar dan sedang (IBS) yang melakukan ekspor.
Triwulanan
Start date | End date |
---|---|
2013 | 2013 |
Name |
---|
Staff BPS Provinsi/Kabupaten/Kota |
Mitra |
Sub Direktorat Pengelolaan Teknologi Informasi
Jenis produk data yang tersedia dari hasil kegiatan ini : Raw Data
Name | Affiliation | URL | |
---|---|---|---|
Direktorat Diseminasi Statistik | Badan Pusat Statistik | www.bps.go.id | bpshq@bps.go.id |
Is signing of a confidentiality declaration required? | Confidentiality declaration text |
---|---|
yes | Data identitas perusahaan tidak diberikan kepada pengguna data |
Penguna data harus menyebutkan hal berikut :
Pengguna data mengakui bahwa BPS tidak bertanggung jawab atas penggunaan data atau interpretasi atau kesimpulan berdasarkan penggunaan data tersebut.
Copyright © 2013, BPS Statistics Indonesia. All rights reserved.
Name | Affiliation |
---|---|
Kepala BPS (Penanggung Jawab Umum Kegiatan) | Badan Pusat Statistik |
Sekretaris Utama (Administrasi Keuangan) | Badan Pusat Statistik |
Deputi Bidang Metodologi dan Informasi Statistik (Penanggung Jawab Bidang Metodologi) | Badan Pusat Statistik |
Deputi Bidang Metodologi dan Informasi Statistik (Penanggung Jawab Bidang Pengolahan Data dan Analisis) | Badan Pusat Statistik |
DDI_IDN_2013_SDDDK_v01-ID_M
Name | Affiliation | Role |
---|---|---|
Susi Kastini | Sub Direktorat Pengelolaan Teknologi Informasi | Membuat metadata pada bagian deskripsi metadata, deskripsi kegiatan, dataset dan external resources |
2020-11-24
Version 01 (November 2020). This version is identical to 00-SD3K-2013-M1-ENG, except for the following fields that were modified by the World Bank: study ID and DDI ID.