Realitas Kekerasan Pelajar Sma Di Kota Yogyakarta

Type Working Paper - Prosiding Seminar Nasional
Title Realitas Kekerasan Pelajar Sma Di Kota Yogyakarta
Author(s)
Publication (Day/Month/Year) 2016
Page numbers 535-545
URL http://eprints.uny.ac.id/40302/1/Prosiding Seminar Nasional LPPM UNY 2016 rev_9.pdf
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan realitas sosial dan proses berlangsungnya reproduksi kekerasan pelajar. Kekerasan perlu dipahami sebagai jejaring antara agen dan struktur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode interpretif untuk menemukan makna tindakan aktor. Penelitian ini dilakukan di 2 sekolah, yaitu SMAN 10 dan SMA Gadjah Mada Yogyakarta. Realitas kekerasan pelajar SMA merupakan amatan panjang yang memiliki keterkaitan dengan habitus pelajar pada jenjang sekolah sebelumnya (SMP), sekolah lama (jika pelajar pindahan), dan habitus yang dibawa dari lingkungan keluarga serta pergaulan dengan peer groupnya. Realitas kekerasan pelajar dengan demikian merupakan representasi kekerasan yang terjadi pada lingkungan lain. Dengan kata lain, kekerasan yang hadir dalam praktik sosial kehidupan masyarakat menjalar hingga ke dalam praktik pendidikan di sekolah. Realitas kekerasan pelajar yang hadir dalam arena persekolahan juga merupakan ekspresi kepemilikan modal kultural (cultural capital) berupa nilai-nilai kekerasan yang dihayati dan terinternalisasi dalam diri pelajar. Pelajar pelaku kekerasan mengembangkan strategi distingsi untuk membedakan identitas mereka dengan kelompok lain, misalnya melalui penampilan dan keberanian. Dalam konteks relasi kuasa, pelajar sesungguhnya tidak hanya berelasi dengan pihak sekolah atau dengan orang tua mereka, melainkan juga berhadapan dan bernegosiasi dengan sesama pelajar. Dengan memahami akar permasalahan dan dinamika kekerasan pelajar, maka dapat ditentukan strategi yang tepat dan efektif untuk mengatasi dan mencegah terulangnya kembali kekerasan pelajar.

Related studies

»