IHSN Survey Catalog
  • Home
  • Microdata Catalog
  • Citations
  • Login
    Login
    Home / Central Data Catalog / IDN_1995_SUSENAS_V01-ID_M
central

Survei Sosial Ekonomi Nasional 1995

Indonesia, 1995
Reference ID
IDN_1995_SUSENAS_v01-ID_M
Producer(s)
Badan Pusat Statistik
Metadata
DDI/XML JSON
Created on
Jul 10, 2013
Last modified
Mar 29, 2019
Page views
32462
Downloads
15277
  • Study Description
  • Data Dictionary
  • Downloads
  • Get Microdata
  • Related Publications
  • Identification
  • Version
  • Scope
  • Coverage
  • Producers and sponsors
  • Sampling
  • Data collection
  • Data Access
  • Disclaimer and copyrights
  • Metadata production
  • Identification

    Survey ID number

    IDN_1995_SUSENAS_v01-ID_M

    Title

    Survei Sosial Ekonomi Nasional 1995

    Translated Title

    National Socio-Economic Survey 1995

    Country
    Name Country code
    Indonesia IDN
    Study type

    Socio-Economic/Monitoring Survey [hh/sems]

    Series Information

    Sejak tahun 1992, BPS melalui Susenas mengumpulkan data kor (data pokok) dan data modul (data khusus) setiap tahun. Modul Susenas dibagi atas 3 kelompok besar, yaitu modul sosial budaya dan pendidikan, perumahan dan kesehatan serta modul konsumsi dan pengeluaran rumah tangga, pelaksanaan setiap modul dilakukan 3 tahun sekali.

    Abstract

    Susenas merupakan survei yang dirancang untuk mengumpulkan data sosial kependudukan yang relatif sangat luas. Data yang dikumpulkan antara lain menyangkut bidang-bidang pendidikan, kesehatan/gizi, perumahan/lingkungan hidup, kegiatan sosial budaya, konsumsi dan pendapatan rumah tangga, perjalanan, dan pendapat masyarakat mengenai kesejahteraan rumah tangganya. Pada tahun 1992, sistim pengumpulan data Susenas diperbaharui, yaitu informasi yang digunakan untuk menyusun indikator kesejahteraan rakyat (Kesra) yang terdapat dalam modul (keterangan yang dikumpulkan tiga tahun sekali) ditarik ke dalam kor (kelompok keterangan yang dikumpulkan tiap tahun).

    Pertanyaan-pertanyaan yang dimasukkan dalam kor dimaksudkan untuk mendapatkan informasi yang diperlukan untuk memonitor hal-hal yang mungkin berubah tiap tahun, berguna untuk perencanaan jangka pendek, serta pertanyaan yang dapat dikaitkan dengan pertanyaan modul, misalnya pengeluaran. Pertanyaan yang dimasukkan dalam modul diperlukan untuk menganalisis masalah yang tidak perlu dimonitor tiap tahun atau menganalisis masalah yang ingin diintervensi pemerintah, misalnya kemiskinan dan kekurangan gizi.

    Data gabungan kor-modul dapat menghasilkan analisis untuk menjawab pertanyaan seperti, apakah kelompok miskin mendapat manfaat yang sesuai dari program pendidikan yang dilaksanakan pemerintah (misal, program wajib belajar 9 tahun), siapa sajakah yang dapat memanfaatkan subsidi pemerintah di bidang pendidikan, apakah ada jenis-jenis alat KB tertentu yang lebih banyak dipakai penduduk miskin ketimbang yang lain, apakah ada kaitan antara jam kerja dengan fertilitas, dan apakah ada kaitan antara sanitasi dengan status kesehatan.

    Semenjak tahun 1993 ukuran sampel kor Susenas diperbesar dengan maksud agar statistik sederhana untuk tingkat kabupaten/kota dapat dihasilkan. Perkembangan baru ini memberikan dimensi baru para analisis data Susenas, dan memang sejak itu beberapa kabupaten sudah mulai menyusun indikator/statistik kesejahteraan rakyatnya masing-masing.

    Kind of Data

    Sample survey data [ssd]

    Unit of Analysis

    Anggota Rumah Tangga (Individu) dan Rumah Tangga

    Version

    Version Description

    v01: basic raw data. Obtained from BPS

    Version Date

    2012-11-19

    Scope

    Notes
    1. Jenis data rumahtangga yang dicacah dengan kuesioner kor (VSEN95.K)

    Jenis data yang akan dikumpulkan dalam kor Susenas 1995 ini tidak berbeda dengan Susenas 1993 dan 1994, yaitu:

    a. Keterangan umum anggota rumahtangga yaitu nama, hubungan dengan kepala rumahtangga, jenis kelamin, umur, status perkawinan, peristiwa kejahatan yang dialami, dan perjalanan.

    b. Keterangan umum kesehatan dan pendidikan anggota rumahtangga .

    c. Keterangan kegiatan ekonomi dan perilaku sosial budaya anggota rumahtangga berumur 10 tahun ke atas.

    d. Keterangan fertilitas bagi anggota rumahtangga (art) wanita yang pernah kawin dan keterangan berperilaku KB dari art yang berstatus kawin.

    e. Keterangan yang menyangkut karakteristik bangunan tempat tinggal, fasilitas perumahan, dan lingkungan.

    f. Keterangan tentang rata-rata konsumsi rumahtangga dan sumber utama pendapatan rumahtangga.

    1. Jenis data rumahtangga yang dicacah dengan kuesioner modul (VSEN95.M)

    Jenis data yang akan dikumpulkan dalam modul Susenas 1995 adalah:

    a. Keterangan Kesehatan, antara lain mencakup keadaan kesehatan penduduk, keadaan gizi balita, biaya-biaya yang dikeluarkan untuk keperluan kesehatan, kebiasaan meminum jamu, menggosok gigi, merokok, dan makan.

    b. Keterangan Pendidikan, antara lain mencakup status pendidikan, partisipasi dalam kursus, cara belajar, dan biaya pendidikan.

    c. Keterangan Perumahan, antara lain mencakup keadaan bangunan tempat tinggal, lokasi perumahan, fasilitas dan perlengkapan perumahan, lingkungan perumahan, serta minat penduduk untuk memiliki rumah.

    1. Jenis data rumahtangga yang dicacah dengan kuesioner konsumsi garam iodium (VSEN95.GI)

    Data yang akan dikumpulkan dalam Survei Garam Iodium Rumahtangga 1995 meliputi:

    a. Pengetahuan penduduk tentang garam beriodium.

    b. Hasil pengujian kandungan iodium dalam garam yang digunakan rumahtangga.

    Keywords
    Status perkawinan Korban kejahatan Perjalanan Pra sekolah Balita Imunisasi Berobat Kelahiran Pendidikan Pekerjaan Fertilitas Kesehatan Pelayanan kesehatan Perumahan Indonesia Buta huruf Susenas Sekolah KB Air minum Kemiskinan Raskin Kartu sehat Kredit usaha Komoditi Pengeluaran Konsumsi Gizi Rokok Asuransi Membaca majalah Pelihara ternak IDT Takesra Kukesra Sektor Bagian

    Coverage

    Geographic Coverage

    Cakupan nasional, representatif sampai level kabupaten

    Universe

    Susenas 1995 dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia dengan ukuran sampel 206.240 rumahtangga tersebar di seluruh propinsi baik di daerah perkotaan maupun perdesaan. Jumlah rumahtangga yang akan dicacah dengan kuesioner kor saja adalah 140.576 dan yang dicacah dengan kuesioner kor-modul 65.664.

    Producers and sponsors

    Primary investigators
    Name
    Badan Pusat Statistik

    Sampling

    Sampling Procedure
    1. Rancangan sampel yang digunakan dalam pemilihan sampel untuk kor Susenas 1995 adalah rancangan sampel bertahap tiga.

    Pada tahap pertama, dari masing-masing KCI 1 dan KCI 2, dipilih sejumlah wilcah secara sistematik.

    Pada tahap kedua, dari setiap wilcah terpilih, dipilih satu kelompok segmen (kelseg) secara pps dengan size banyak-nya rumahtangga dalam kelseg. Kelseg adalah wilayah dalam wilcah yang terdiri dari satu atau beberapa segmen yang mempunyai batas jelas sehingga mudah dikenali di lapangan, di dalamnya terdapat kurang lebih 70 rumahtangga.

    Pada tahap ketiga, dipilih 16 rumahtangga secara sistematik. Ke-16 rumahtangga ini disebut rumahtangga kor.

    1. Rancangan sampel untuk modul Susenas 1995

    Rancangan sampel yang digunakan dalam pemilihan sampel untuk modul Susenas 1995 adalah rancangan sampel bertahap tiga.

    Pada tahap pertama dipilih sejumlah wilcah secara sistematik dari kerangka sampel, yaitu daftar wilcah terpilih kor.

    Pada tahap kedua, dari setiap wilcah terpilih dipilih satu kelseg secara pps dengan size banyaknya rumahtangga dalam kelseg.

    Pada tahap terakhir dipilih 16 rumahtangga dari setiap kelseg terpilih secara sistematik. Ke-16 rumahtangga terpilih ini adalah rumahtangga sampel, baik untuk kor maupun modul, disebut rumahtangga kor-modul Susenas 1995.

    Weighting

    Rancangan pemilihan sampel mulai dari tahap pertama sampai dengan tahap terakhir menggunakan kaidah peluang sebanding dengan banyaknya rumahtangga sebagai dasar pemilihan unit sampel, sehingga rancangan yang selfweighting tetap dipertahankan.
    Penyajian estimasi variabel kor per kabupaten/kotamadya dilakukan tidak boleh membedakan daerah perkotaan (u) dan daerah perdesaan (r) , tetapi estimasi variabel kor yang disajikan pada tingkat propinsi dibedakan menurut daerah perkotaan dan perdesaan.

    Data collection

    Dates of Data Collection
    Start End
    1995-01-01 1995-01-31

    Data Access

    Access authority
    Name Affiliation URL Email
    Subdit Layanan dan Promosi Statistik Badan Pusat Statistik (BPS) http://www.bps.go.id/ bana@bps.go.id
    Citation requirements

    Penggunaan data harus ditunjukkan dengan dimasukkannya kutipan yang mengandung sekurang-kurangnya:

    • Identifikasi peneliti utama (lembaga atau orang yang menyediakan data produksi)
    • Judul yang tepat dari survei (termasuk negara, tahun survei dan singkatan dari judul survei bila tersedia)
    • Jumlah referensi survei seperti yang ditunjukkan dalam katalog kami
    • Sumber dan tanggal file data download untuk data yang diperoleh secara online

    Contoh:

    Badan Pusat Statistik (BPS), Survei Sosial Ekonomi Nasional 1995, ref. IDN_1995_SUSENAS_v01-ID_M. Data di download dari www.microdatalib.worldbank.org pada 20 Desember 2012

    Disclaimer and copyrights

    Disclaimer

    Pengguna data menyatakan bahwa produser data, distributor resmi dari data, dan lembaga donor yang relevan tidak bertanggung jawab terhadap penggunaan data, interpretasi, atau kesimpulan berdasarkan penggunaan data tersebut.

    Copyright

    Copyright © 2012 Badan Pusat Statistik Republik Indonesia. All Rights Reserved

    Metadata production

    DDI Document ID

    DDI_IDN_1995_SUSENAS_v01-ID_M_WB

    Producers
    Name Role
    World Bank Indonesia, Poverty Team Metadata Producer
    Date of Metadata Production

    2014-02-12

    Metadata version

    DDI Document version

    Version 1 (December 22, 2012): Initial version of DDI documentation.
    Version 2 (February 12, 2014): Revision of DDI documentation.

    Back to Catalog
    IHSN Survey Catalog

    © IHSN Survey Catalog, All Rights Reserved.