IHSN Survey Catalog
  • Home
  • Microdata Catalog
  • Citations
  • Login
    Login
    Home / Central Data Catalog / IDN_2015_IMK_V01-ID_M
central

Micro and Small Industries Survey 2015

Indonesia, 2015
Get Microdata
Reference ID
IDN_2015_IMK_v01-ID_M
Producer(s)
Sub Direktorat Statistik Industri Kecil dan Rumah Tangga
Metadata
DDI/XML JSON
Created on
Jan 16, 2021
Last modified
Jan 16, 2021
Page views
4716
Downloads
149
  • Study Description
  • Data Dictionary
  • Downloads
  • Get Microdata
  • Identification
  • Version
  • Coverage
  • Producers and sponsors
  • Sampling
  • Data collection
  • Data Access
  • Disclaimer and copyrights
  • Contacts
  • Metadata production
  • Identification

    Survey ID number

    IDN_2015_IMK_v01-ID_M

    Title

    Micro and Small Industries Survey 2015

    Translated Title

    Survei Industri Mikro dan Kecil 2015

    Country
    Name Country code
    Indonesia IDN
    Study type

    Enterprise Survey [en/oth]

    Series Information

    Status kegiatan: baru

    Abstract

    Peran sektor industri masih cukup penting di Indonesia. Dalam penghitungan produk domestik bruto, sektor Industri masih memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Pada tahun 2014, kontribusi sektor industri sebesar 21,02 persen lebih tinggi dibandingkan tahun 2013 sebesar 20,98 persen1.

    Sektor industri tidak saja memberikan kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan nilai tambah produksi tetapi juga berkontribusi dalam penyerapan tenaga kerja. Pada tahun 2013, sektor industri menyerap tenaga kerja sebesar 14 juta orang yang hampir mencapai 70 persen terletak di industri mikro dan kecil.

    Berdasarkan data direktorat statistik Industri, Badan Pusat Statistik, sektor industri di Indonesia masih terkonsetrasi di pulau Jawa. Hampir 60-an persen lebih sektor industri masih berada di pulau Jawa, sementara sisanya di luar pulau Jawa. Ketimpangan pertumbuhan Industri mendorong pemerintah pada tahun 2014 menerbitkan UU No. 3 tahun 2014 tentang perindustrian.
    Dalam UU tersebut, pemerintah diamanatkan untuk mengambil peran dan dukungan terhadap pemerataan dan penyebaran industri dengan menyusun Rencana Pembangunan Industri Provinsi dan Kabupaten/Kota yang mengacu kepada Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional dan Kebijakan Industri Nasional. Kementerian Perindustrian sebagai regulator dibidang industri menindaklanjuti UU Perindustrian dengan mencanangkan pembangunan 14 Kawasan Industri dan 22 Sentra Industri Kecil dan Menengah (SIKIM) di luar pulau Jawa. Selain pengembangan kawasan, selama tahun 2015 - 2019 pemerintah menargetkan pertumbuhan Industri di luar pulau Jawa sebesar 9.000 untuk Industri Besar dan Sedang yang 50-an persen harus berada di luar Pulau Jawa. Sementara industri kecil ditargetkan tumbuh sebesar 20 ribu unit.

    Selain sebaran industri, sektor industri masih memiliki kendala terkait daya saing dan produktivitas. Menurut Indeks Revealed Comparative Advantages (RCA) daya saing produk industri Indonesia pada 2015 dan 2020, berada di posisi kelima dibawah di bawah negara ASEAN lainnya, Singapura, Thailand, Malaysia, dan Vietnam2. Terkait daya saing dan produktivitas, sektor industri mikro dan kecil sangat rentan mengingat pemberlakukan masyarakat ekonomi ASEAN mulai berlaku pada akhir tahun 2015 ini.
    Dalam pengambilan kebijakan disektor industri pengolahan, pemerintah tentunya memerlukan sebuah data dan informasi yang akurat. Terkait dengan penyediaan data industri pengolahan mikro dan kecil, Badan Pusat Statistik menyelenggarakan Survei Industri Mikro dan Kecil Tahun 2015 (VIMK15) Tahunan. VIMK15 Tahunan diharapkan dapat memberikan profil dan data sektor industri mikro dan kecil baik secara nasional atau menurut provinsi.

    Tujuan dan Manfaat
    Untuk mengetahui profil Industri Mikro dan Kecil (IMK) tingkat nasional dan provinsi yang dapat digunakan sebagai bahan perencanaan kegiatan ekonomi secara makro.

    Secara umum VIMK15 Tahunan bertujuan untuk mengetahui profil Industri Mikro dan Kecil (IMK) daerah potensi di Indonesia yang dapat digunakan sebagai bahan perencanaan kegiatan ekonomi secara makro. VIMK15 Tahunan akan mengumpulkan dan menyajikan data tentang kegiatan perusahaan/usaha berskala mikro dan kecil yang rinci dan mutakhir menurut Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 2-digit pada tingkat nasional dan provinsi.

    Kind of Data

    Sample survey data [ssd]

    Unit of Analysis

    Analisis terkecil yang digunakan pada kegiatan ini, perusahaan/usaha industri mikro dengan banyaknya tenaga kerja 1 s.d. 4 orang dan industri kecil dengan banyaknya tenaga kerja 5 s.d. 19 orang termasuk pengusaha/pemilik.

    Version

    Version Description

    Version 1

    Coverage

    Geographic Coverage

    Seluruh Wilayah Indonesia

    Geographic Unit

    Rancangan penyajian, sampai dengan tingkat: Nasional

    Producers and sponsors

    Primary investigators
    Name Affiliation
    Sub Direktorat Statistik Industri Kecil dan Rumah Tangga Badan Pusat Statistik
    Producers
    Name Affiliation
    Sub Direktorat Statistik Industri Kecil dan Rumah Tangga Badan Pusat Statistik
    Funding Agency/Sponsor
    Name
    Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

    Sampling

    Sampling Procedure

    Desain sampling, yang meliputi:

    1. Penjelasan ringkas desain sampling IMK 2015

    2. Jenis rancangan sampel adalah probability

    3. Metodologi yang digunakan di poin 2, dua tahap terstratifikasi (stratified two-stage sampling).

      • Tahap pertama, dari kerangka sampel blok sensus dipilih sejumlah blok sensus secara probability proportional to size (PPS) dengan size banyaknya usaha IMK hasil pendaftaran SE06. Penarikan sampel blok sensus antar strata dilakukan secara independent.
      • Tahap kedua, dari kerangka sampel usaha IMK, dipilih sejumlah usaha industri mikro secara sistematik dan diambil seluruh (take all) industri kecil sebagai sampel. Bila jumlah industri kecil dalam suatu provinsi melebihi target sampel usaha IMK, maka harus dilakukan pemilihan sampel.
    4. Sampling frame
      Kerangka sampel yang digunakan ada dua jenis, yaitu kerangka sampel untuk pemilihan blok sensus dan kerangka sampel untuk pemilihan usaha.

    • Kerangka sampel blok sensus yang digunakan adalah daftar blok sensus yang dilengkapi dengan informasi jumlah usaha industri mikro dan kecil hasil pencacahan Sensus Ekonomi 2006 (SE06).
    • Kerangka sampel usaha yang digunakan adalah daftar usaha hasil pendaftaran perusahaan/usaha industri mikro dan kecil dengan Daftar VIMK15-L2. Kerangka sampel usaha ini dibedakan menurut usaha industri kecil dan usaha industri mikro.
    1. Alokasi sampel
      Jumlah sampel sebanyak 7.988 blok sensus dan mencakup 60.000 usaha/perusahaan.
      • Alokasi Sampel Usaha IMK Per Kabupaten/Kota di Provinsi
      • Alokasi Sampel Usaha Industri Mikro Per Blok Sensus di Kabupaten/Kota

    Data collection

    Dates of Data Collection
    Start End Cycle
    2015-02 2015-03 2. Perencanaan/persiapan
    2015-06-07 2015-08-10 3. Pengolahan
    2015-08-30 2015-11-27 3. Pengolahan
    Frequency of Data Collection

    Tahunan

    Time periods
    Start date End date
    2015 2015

    Data Access

    Access authority
    Name Affiliation URL Email
    Direktorat Diseminasi Statistik Badan Pusat Statistik www.bps.go.id bpshq@bps.go.id
    Citation requirements

    Pengguna data harus menyebutkan hal berikut dalam studinya:

    1. Nama survei, yaitu: Micro and Small Industries Survey 2014 (Yearly)
    2. Survei ID number, yaitu: 00-IMK-2015-Tahunan-M1-ENG
    3. Produser data: Direktur Statistik Kesejahteraan Rakyat (Badan Pusat Statistik)

    Disclaimer and copyrights

    Disclaimer

    Pengguna data mengakui bahwa BPS tidak bertanggung jawab atas penggunaan data atau interpretasi atau kesimpulan berdasarkan penggunaan data tersebut.

    Copyright

    Copyright © 2015, BPS Statistics Indonesia. All rights reserved.

    Contacts

    Contacts
    Name Affiliation
    1. Sub Direktorat Statistik Industri Kecil dan Rumah Tangga (Penanggung jawab informasi umum) Badan Pusat Statistik
    2. Sub Direktorat Statistik Industri Kecil dan Rumah Tangga (Penanggung jawab masalah teknis) Badan Pusat Statistik
    3. Sub Direktorat Statistik Industri Kecil dan Rumah Tangga (Penanggung jawab kuesioner) Badan Pusat Statistik
    4. Direktorat Pengembangan Metodologi Sensus dan survei (Penanggung jawab metode pengumpulan data) Badan Pusat Statistik
    5. Sub Direktorat Statistik Industri Kecil dan Rumah Tangga (Penanggung jawab prosedur lapangan) Badan Pusat Statistik
    6. Direktorat Sistem Informasi Statistik (Penanggung jawab metode pengolahan) Badan Pusat Statistik
    7. Direktorat Diseminasi Statistik (Penanggung jawab diseminasi data) Badan Pusat Statistik

    Metadata production

    DDI Document ID

    DDI_IDN_2015_IMK_v01-ID_M

    Producers
    Name Affiliation Role
    Rr Rokhidah Sub Direktorat Pengelolaan Teknologi Informasi Membuat metadata pada bagian deskripsi metadata dan deskripsi kegiatan (v1.0)
    Murtika Sub Direktorat Pengelolaan Teknologi Informasi Membuat Datasets dari metadata
    Date of Metadata Production

    2020-10-20

    Metadata version

    DDI Document version

    Version 01 (October 2020). This version is identical to 00-IMK-2015-TAHUNAN-M1-ENG, except for the following fields that were modified by the World Bank: study ID and DDI ID.

    Back to Catalog
    IHSN Survey Catalog

    © IHSN Survey Catalog, All Rights Reserved.